Si Gajah - Ria Enes, Cynthia & Susan

Kalau gajah mati meninggalkan apa
(Gading gading gading gadingnnya)
Kalau rusa mati meninggalkan apa
(Tanduk tanduk tanduk tanduknya)
Kalau macan mati meninggalkan apa
(Anu anu hidung ka rio)
Kalau lebah mati meninggalkan apa
(Madu madu madu madunya)

Kalau ular melingkar-lingkar
Kalau semut berbaris-baris
Monyet menggaruk-garuk.

Asam digunung he...
Garam di laut
Ikannya di goreng-goreng.

Jangan temenung he...
Jangan cemberut
Gembira bernyanyi

Gonjerang gonjreng gonjreng
gonjreng gonjreng.

Kalau semut mati meninggalkan apa
(Lubang lubang lubang lubangnya)
Kalau monyet mati meninggalkan apa
(Lucu lucu lucu lucunya)

Kalau gajah mati meninggalkan apa
(Gading gading gading gadingnya)
Kalau rusa mati meninggalkan apa
(Tanduk tanduk tanduk tanduknya)
Kalau macan mati meninggalkan apa
(Belang belang belang belangnya)
Kalau lebah mati meninggalkan apa
(Madu madu madu madunya)

Kalau ular melingkar-lingkar
Kalau semut berbaris-baris
Monyet menggaruk-garuk.

Asam digunung he...
Garam di laut
Ikannya di goreng-goreng.

Jangan temenung he...
Jangan cemberut
Gembira bernyanyi

Gonjerang gonjreng gonjreng
gonjreng gonjreng.

Kalau semut mati meninggalkan apa
(Lubang lubang lubang lubangnya)
Kalau monyet mati meninggalkan apa
(Lucu lucu lucu lucunya)

Kalau gajah mati meninggalkan apa
(Gading gading gading gadingnnya)
Kalau rusa mati meninggalkan apa
(Tanduk tanduk tanduk tanduknya)
Kalau macan mati meninggalkan apa
(Belang belang belang belangnya)
Kalau lebah mati meninggalkan apa
(Madu madu madu madunya)
Kalau semut mati meninggalkan apa
(Lubang lubang lubang lubangnya)



Sumber: http://bintangkecil90.blogspot.com/2010/07/suzan-cynthia-ria-enes-si-gajah.html

Download MP3 di sini

Si Kodok - Ria Enes & Susan

Ada kodok rekotok rekotok
di pinggir kali rekotok rekotok
mencari makan rekotok rekotok
setiap hari rekotok rekotok

Semut kecil ngek ngoek ngek ngoek
berbaris rapi ngek ngoek ngek ngoek
mencari makan ngek ngoek ngek ngoek
sepotong roti ngek ngoek ngek ngoek

Kodok dan semut
sahabat lama
semut bilang
dok kodok bagi telurmu
kodok dan semut sahabat lama
kodok bilang
mut semut oek oek

Ada kodok rekotok rekotok
di pinggir kali rekotok rekotok
mencari makan rekotok rekotok
setiap hari rekotok rekotok

Ada kambing mbek embek mbek embek
tak pernah mandi mbek embek mbek embek
takut air mbek embek mbek embek
badannya bau mbek embek mbek embek

Kodok dan kambing
sahabat lama
kambing bilang
dok kodok jangan panggil hujan
kodok dan kambing
sahabat lama
mbek embek mandi dulu

Dari semut hey sampai gajah hey
bersahabat itu tiada salahnya
dari semut hey sampai gajah hey
banyak teman pasti banyak saudara



Download MP3 di sini

Susan Punya Cita-Cita - Ria Enes & Susan

Susan, Susan, Susan
Besok gede mau jadi apa
Aku kepingin pinter
Biar jadi dokter

Kalau kalau benar
Jadi dokter kamu mau apa
Mau suntik orang lewat
Jus jus jus

Ria : Lho kalau nggak sakit kenapa disuntik?
Susan : Biar obatnya laku

Susan susan susan
Cita-citamu apa lagi
Aku kepingin jujur
Biar jadi insinyur

Kalau kalau benar
Jadi insinyur mau apa
Mau bangun gedung bertingkat
Jadi kon melorot oh
Konme kon melarat
Konglomerat

Cita-citaku (cita-citaku)
Kepingin jadi dokter
Cita-citaku (cita-citaku)
Ingin jadi insinyur
Cita-citaku (cita-citaku)
Menjadi anak pinter
Cita-citaku (cita-citaku)
Ingin jadi presiden

Susan : Boleh Kak Ria?
Ria : Boleh. Cita-cita memang harus setinggi langit
Susan : Iya nanti kalau Susan nggak jadi presiden, ya wakilnya
Ria : Lho kok nawar

Tapi ingat sinau belajar
Dan ora pareng nakal
Yen nakal ta' jewer kupingmu
Aduh

Download MP3 di sini

Tanteku - Trio Kwek Kwek

Yang paling lucu sukanya ngompol, adikku
Yang paling sayang tempat bermanja, mamaku
Yang palig baik dan berwibawa, papaku
Paling cerewet sukanya ngomel, oh tanteku


Ini dilarang itu dilarang nenekku
Beli mainan bawa tamsya, kakekku
Yang paling nakal suka berbohong, pembohong
Yang paling pintar rajin belajar, oh diriku


Reff:
Sedari dulu memang begitu
Tanteku cerewet selalu
Sedari dulu memang begitu
Walau cerewet tapi baik hatinya


Syubidabidau si bam bam
Syubidabidau si bim bim
Syubidabidau si bum bum
Syubidabidau oh si bom bom

Yang paling lucu sukanya ngompol, adikku

Yang paling sayang tempat bermanja, mamaku

Yang palig baik dan berwibawa, papaku

Paling cerewet sukanya ngomel, oh tanteku

Download MP3 di sini

Jangan Marah - Trio Kwek Kwek

Reff:

Ku takut Mamaku marah

Ku takut Papaku marah

Ku takut mereka marah

kalau terlambat sekolah

Uang jajan musnah

Senyum pun tak tak ada

Ka ka ka ka ka ka kalau... mama marah

Nenekku tak pernah marah

Kakekku tak pernah marah

Aku selalu dimanja

Sama syang katanya

Rajinlah belajar supaya kau pintar

na na na na na na nasehat kakek nenek

Masih kecil ku ditimang-timang

Dinyanyikan lagu sayang

Sekarang aku harus belajar

Jangan bikin mama marah marah marah

Aku dimarah Mama

Aku dimarah Mapa

Semua marah-marah kalau ku tak belajar

Senin selasa rabu kamis

Jumat sampai sabtu mama marah melulu

Tapi hari minggu marah-marahnya libur

Aah pusing!

...Reff:


Download MP3 di sini

Katanya - Trio Kwek Kwek

Australia negeri wol (katanya.. katanya..)

Aborigin sukunya (katanya.. katanya..)

Bumerang senjatanya (wow wow!)

Kanguru binatangnya

Amrik negeri Paman Sam (katanya.. katanya..)

Super power namanya (katanya.. katanya..)
Chalenger pesawatnya (wow wow!)
Si Rambo jagoannya


Belanda negeri kincir (katanya.. katanya..)
Keju penghasilannya (katanya.. katanya..)
Tulip nama bunganya (wow wow!)
Dam nama bendungannya


Jepang Negeri Sakura (katanya.. katanya..)
Matahari dewanya (katanya.. katanya..)
Samurai senjatanya (wow wow!)
Sumo olahraganya


Reff:
Indonesia negeriku
Orangnya lucu-lucu
Macam-macam budayanya
Indonesia tercinta
Orangnya ramah-ramah
Gemah ripah loh jinawi


(Begini katanya.. begitu katanya..) 3x


Cina nama negerinya (katanya.. katanya..)
Kungfu bela dirinya (katanya.. katanya..)
Semilyar penduduknya (wow wow!)
Paling ngetop temboknya 


Inggris negerinya raja (katanya.. katanya..)
Elizabeth ratunya (katanya.. katanya..)
Di sini Jogjakarta (wow wow!)
Sri Sultan rajanya


Download MP3 di sini

Si Jago Mogok - Puput Melati

Kawanku punya mobil mewah
Mengajakku pergi keliling kota
Dan tiba-tiba mogok di jalan
Pulangnya jalan kaki berdua

Si jago mogok namanya kuberikan
Keluar bengkel eh sebulan masuk lagi
Kata kawanku "jangan itu dong namanya"
Dengan alasan ayahnya nanti marah

Mogok lagi mogok lagi
Apaan tuh
Dorong yuk dorong

Sekali lagi ku diajak olehnya
Di kala liburan ke luar kota
Dan kendaraan mobil yang itu lagi
Ku telah menyangka mogok lagi

Suatu hari ku pergi ke rumahnya
Ku membawa kapur untuk menulis
Lalu kutulis di pintu mobil itu
Mobilnya bernama si jago mogok

Download MP3 di sini

Maestro Lagu Anak: Ibu Sud, Ibu Lihat Kebunku

Ibu Sud

Pejuang sekaligus pendidik anak. Ibu Sud yang lahir dengan nama Saridjah Niung di Sukabumi 26 Maret 1908 adalah pencipta lagu anak-anak yang mumpuni. Lagu ciptaannya memasukkan unsur nasionalisme yang membangkitkan semangat seperti Berkibarlah Benderaku, Burung Kutilang, Lihat Kebunku, Naik-Naik ke Puncak Gunung, Bendera Merah Putih, Tanah Airku.


Museum Rekor Indonesia mencatatnya sebagai mpu lagu anak-anak Indonesia. Ini karena Ibu Sud membukukan 480 lagu anak. Terbanyak sejauh ini yang pernah diciptakan. Saridjah kecil pandai bermain biola. Ia belajar biola dari ayah angkatnya, JF Kramer, Belanda yang menjadi hakim di Jakarta. Ketika remaja, Saridjah menikah dengan R Bintang Soedibjo. Jadilah Saridjah disapa sebagai Ibu Soed/Ibu Sud.


Sama halnya dengan AT Mahmud dan Pak Kasur, di zamannya mengajar di tiga sekolah di Jakarta, Ibu Soed menciptakan lagu untuk menceriakan suasana kelas. Sembari mengajar, Ibu Soed juga ikut kelompok pergerakan yang menentang Belanda. Rumahnya di Menteng bahkan pernah digeledah tentara yang curiga. Ibu Soed harus membuat pemancar radionya ke dalam sumur.

WR Supratman

Salah satu karib Ibu Soed adalah Wage Rudolf Supratman. Tahu dong WR Supratman. Komponis yang menciptakan lagu Indonesia Raya. Malahan, Ibu Soed adalah salah satu pengiring biola yang mengiringi WR Supratman membawakan Indonesia Raya pertama kali di Kongres Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.


Ibu Soed juga mendapat ilham menciptakan lagu dari kejadian perjuangan. Misalnya ketika ia melihat Jusuf Ronodipuro, pimpinan RRI saat itu menolak menurunkan bendera Merah Putih dari kantornya. Kegigihan Jusuf ini, Ibu Soed abadikan dalam lagunya: Berkibarlah Benderaku.


Sumber: Tabloid Janna by REPUBLIKA edisi 05, 2011

Maestro Lagu Anak: Papa T Bob, Bapak Si Lumba-Lumba

Papa T Bob

Era lagu anak-anak sempat booming di 1990-an. Salah satu tokoh yang 'berjasa' memboomingkan itu adalah penciptanya: Erwanda Lucas. Pria yang mengambil nama Papa T Bob dari nama anaknya ini adalah penulis lagu yang bertangan dingin berpena emas di zamannya. Setiap lagu yang ia tulis selalu sukses. Bintang cilik yang ia arahkan pun menjadi idola. Lihat saja Trio Kwek-Kwek, Bondan Prakoso, dan Enno Lerian.


Lagu macam 'Dicium Mama Dicium Papa', 'Nyamuk Nakal', dan 'Si Lumba-Lumba' adalah tiga dari sekian banyak hitsnya. Rekor, ia pernah sehari pindah studio hingga 10 kali untuk rekaman lagu. Bahkan di rumahnya saban pagi sudah menunggu orang tua dan anak-anak yang meminta ia menuliskan lagu.


Papa T Bob punya resep untuk menulis lagu anak-anak, yaitu ia harus melihat dulu sang anak. Tatap muka ini sangat penting agar ia bisa membayangkan lagu apa yang pantas dengan karakter si anak. Dengan alasan ini, Papa T Bob sempat menolak membuatkan lagu untuk Joshua, sebelum akhirnya mereka berdua bertemu. 


Namun sayang, karier Papa T Bob berakhir cepat. Cepatnya roda industri musik dan televisi berputar membuat lagu anak-anak tak dapat porsi lagi. Kariernya pun mandek. Lebih parah, ia terlibat judi yang dalam waktu cepat melahap harta benda yang ia kumpulkan. Judi, kata Papa T Bob, adalah salah satu cacat terbesar dalam hidupnya. Ia kini hidup jauh dari gemerlap sorotan televisi. Ia masih memegang talenta muda di pinggiran Jakarta.


Sumber: Tabloid Janna by REPUBLIKA edisi 05, 2011

Mau Ke Mana - Adi Bing Slamet feat. Chicha Koeswoyo

Chicha, kau mau kemana ?
Mau ke taman ria
Chicha, boleh aku ikut ?
Tentu asal menurut

Chicha, kau mau kemana ?
Mau pergi tamasya
Chicha, boleh aku ikut ?
Tentu asal menurut

Kita bersama-sama
Naik kereta
Kereta tak berkuda
Apa namanya ?


Download lagu di sini

Helly - Chicha Koeswoyo

Aku punya anjing kecil
Kuberi nama Helly
Dia senang bermain-main
Sambil berlari-lari

Helly.. (guk guk guk)
Kemari.. (guk guk guk)
Ayo lari-lari 


Download lagu disini

Ulang Tahunku - Adi Bing Slamet

Mama sayang, Mama sayang, mengapa bersedih

Apalagi, apalagi yang dirisaukan

Senyum Mama, senyum Mama 
Janganlah bersedih
Senyum Mama, memberikan kedamaian...


Mama sayang, Mama sayang, mungkin Mama lupa
Hari ini, hari ini, hari bahagia
Mama sayang, Mama sayang, ciumlah keningku
Hari ini
Hari ulang tahunku


Reff:
Terima kasih mama tersayang
betapa hatiku senang
doakan mama doakanlah selalu
semoga bahagia hidupku

Mama sayang, Mama sayang, mengapa bersedih

Apalagi, apalagi yang dirisaukan

Ingin daku, ingin daku 
Mama hari ini
Berbahagia, merayakan ulang tahunku

Lihat Kebunku, oleh Pak Kasur

Lihat kebunku

penuh dengan bunga
ada yang putih,
dan ada yang merah

setiap hari
kusiram semua
mawar melati,
semuanya indah!

Maestro Lagu Anak: Pak Kasur, Bapak Potong Bebek Angsa

Pak Kasur

Bapak yang satu ini juga legenda lagu anak Indonesia. Ia menulis lagu Potong Bebek Angsa, Bangun Tidur, Naik Delman, Satu-Satu, Kebunku, Sepedaku Roda Tiga. Selain bakatnya yang hebat, yang unik juga adalah namanya. Kok 'Kasur'? Selidik punya selidik, itu ternyata kependekan dari nama aslinya, Soerjono. Sejak remaja ia giat terlibat gerakan kepanduan. Di organisasi itu, angkatan muda kerap menyapanya dengan 'Kak Soer'. Lama kelamaan sapaan itu makin melekat dan dekat. Ia tak lagi disapa Soerjono, tapi sudah 'Kasur'.


Pria kelahiran Purbalingga 26 Juli 1912 ini sudah menciptakan 140 lagu anak-anak. Dan banyak yang terkenal dan melekat di ingatan. Ia bersahabat dengan mantan perdana menteri Indonesia pertama, M Natsir. Bersama istrinya, Sandiah, yang belakangan akrab dipanggil Bu Kasur, ia mendirikan kanak-kanak. Sekolahnya terkenal dengan nama TK Mini. Cabangnya ada di Cikini, Cipinang, Pasar Minggu, Bekasi, dan Tangerang. Ia pun mendirikan sekolah Taman Putera dan Taman Pemuda, setingkat SMP-SMA kini. Di antara murid-muridnya yang jadi orang adalah Megawati Soekarnoputri, Guruh Soekarnoputra, Hayono Isman, Broery Pesolima, Aida Mustafa, Ateng, dan Iskak. 

Megawati, salah satu murid Pak Kasur

Pak Kasur juga punya siaran radio di RRI. Lagu pengiring acaranya yang melekat adalah. "Slamat sore pak... slamat sore bu... slamat sore semuaaa..." Saban siaran, Pak Kasur pasti membawa oleh-oleh lagu baru yang riang. Dari radio, Pak Kasur melompat ke televisi. Ia mengasuh acara anak-anak di TVRI.


Sosoknya yang ramah dan lembut pada anak-anak terus terasa hingga ia tua. Tak jarang Pak Kasur masih mau bermain kuda-kudaan dengan para balita. Selain mencipta lagu, ia juga pandai mendongeng dan melawak. Ini yang membuat anak-anak lengket dengannya.


Ada satu resep yang Pak Kasur titipkan kalau ingin mengarang lagu anak-anak. Sebisa mungkin hindari penggunaan huruf 'R'. Apa sebab? Kata Pak Kasur, lidah anak-anak masih sukar untuk melafalkan 'R' bila diajak menyanyi bersama-sama.


Sumber: Tabloid Janna by REPUBLIKA edisi 05, 2011

Maestro Lagu Anak: AT Mahmud, Bapak Pelangi-Pelangi

AT Mahmud

Pelangi pelangi alangkah indahmu... Masih ingat dengan lagu ini? Lagu ini adalah salah satu dari sekitar 400 lagu anak-anak ciptaan almarhum Abdullah Totong Mahmud atau yang lebih akrab dikenal dengan nama AT Mahmud. Pak Mahmud kelahiran Palembang 3 Februari 1930. Ia mulai menyenangi seni musik gara-gara guru Belandanya menyanyikan not balok do re mi fa sol la si do secara menyenangkan.


Pada 1963, Pak Mahmud pertama mengajar TK di kawasan Halimun, Manggarai, Jakarta Selatan. Saat itu belum banyak lagu anak yang mumpuni. jadilah ia bermain gitar atau bermain organ mengiringi anak-anak TK. Ternyata lagu-lagunya disuka. 

AT Mahmud dan keluarga

Inspirasi Pak Mahmud mencipta lagu bisa datang dari mana saja. Suatu saat ia kehujanan dengan anaknya saat pulang sekolah. Anaknya berteriak girang karena melihat pelangi. Muncullah ide untuk membuat lagu Pelangi-Pelangi. Kiprah Pak Mahmud dengan lagu riangnya akhirnya merambah ke luar sekolah Halimun. Dia mengasuh program menyanyi di RRI dan TVRI.


Kata Pak Mahmud, ada tiga hal yang harus dilakukan saat menciptakan lagu anak-anak. Pertama adalah melihat perilaku anak. Kedua, mengerti pengalaman masa kecil. Terakhir, berisi pedan pendidikan pada anak-anak. Itu mengapa, Pak Mahmud merasa kecewa di ujung hidupnya ia melihat jarang keluar lagu anak-anak yang 'cerdas'. Yang dinyanyikan para bocah itu malah lagu anak-anak dengan pola pikir dewasa. Tak jarang malah anak-anak menyanyikan lagu dewasa yang belum sesuai.

Sumber

Sumber: Tabloid Janna by REPUBLIKA edisi 05, 2011

Mari bergerak! Hidup Lagu Anak!